Minggu, 26 September 2010 TIM OSRC (Open Source Resource Center) Airputih melakukan perjalanan ke Boyolali sebagai fasilitator untuk rekan-rekan SPTB (Serikat Perempuan Tanpa Batas) dan LKTS (Lembaga Kajian Transformasi Sosial). Pelatihan opensource tersebut dilakukan di LKTS, Bangunharjo Rt07/II No. A2 Pulisen, Boyolali, Jawa Tengah. Pelatihan ini diadakan karena sebagian peserta sudah menggunakan opensource namun mereka tidak mengetahui kenapa mereka diwajibkan dengan lembaganya (SPTB) menggunakan opensource, dan ingin mengajak lembaga yang lain untuk menggunakan opensorce juga.
Senin, 27 September 2010 TIM OSRC Airputih tiba di Stasiun Solo Balapan dan dijemput oleh rekan dari SPTB yang biasa akrab mba ipung sekitar jam setengah empat subuh. Kemudian melanjutkan perjalanan menuju penginapan di Jl. Merbabu No. 2 Wisma Pemda. Perjalanan yang ditempuh kira-kira satu jam, setiba di Wisma Pemda TIM OSRC Airputih tidak mendapati petugas wisma tersebut. Sambil menunggu petugas wismanya datang aq beristirahat di ruang tamu dan mas sakra mencari warung atau alfamart untuk membeli sesuatu, sekitar jam setengah enam petugas wisma pemda datang, barulah TIM OSRC Airputih bisa masuk ke kamar untuk istirahat dan bersiap-siap untuk menuju lokasi pelatihan di LKTS. Sekitar jam 09.00 WIB, rekan dari LKTS menjemput TIM OSRC Airputih menuju lokasi pelatihan.
Dihari pertama pelatihan dibuat terlebih dahulu kontrak pelatihan yang hasilnya pelatihan dimulai jam 09.00 WIB s/d 15.00 WIB. Kemudian dilanjutkan dengan perkenalan peserta yang mengikuti pelatihan, ternyata peserta yang mengikuti pelatihan bukan hanya dari SPTB dan LKTS, namun ada beberapa peserta dari lembaga lain seperti : Lakpesdam - Bangil, DIFFA - Madiun dan POSTRA Indonesia - Ngawi. Dilanjutkan dengan materi pertama Pengenalan FOSS dan LINUX yang dipaparkan oleh fasilitator 1 (Sakra Aprila) .
Selasa, 28 September 2010 pelatihan dimulai jam 09.00 WIB sesuai dengan kesepakatan bersama, dengan evaluasi materi sebelumnya oleh fasilitator 1 (Sakra Aprila), kemudian dilanjutkan dengan materi instalasi linux, pada materi intalasi linux beberapa diantara peserta ada yang hanya menggunakan liveusb, karena hanya ingin sekedar mencoba saja, dan peserta baru mengetahui bahwa sistem operasi linus bisa digunakan dengan mencoba saja tanpa harus diinstall di laptop atau pc, dan peserta berantusias untuk mencoba dengan menginstall flashdisk mereka menjadi agar bisa jadi installer atau liveusb. Kemudian dijelaskan pada saat proses penginstallan dibagian partisi peserta juga diberitahu bahwa linux bisa membaca sistem operasi yang sudah tertanam di laptop atau di pc jadi peserta tidak perlu khawatir kalau sistem operasi yang sudah digunakan hilang. Setelah mendapatkan penjelasan tersebut peserta yang tadinya hanya menggunakan liveusb jadi tertarik agar laptopnya diinstall linux.
Rabu, 29 September 2010 seperti jam yang telah ditentukan pelatihan sudah dimulai jam 09.00 WIB. Dengan materi mengenal menu desktop yang disampaikan oleh fasilitator 2 (Indahsari Oktavia). Pada materi ini peserta tidak banyak mengalami kesulitan, hanya saja mereka agak bingung karena tampilannya beda dengan sistem operasi yang sebelumnya digunakan. Setelah penjelasan materi mengenal menu desktop dilanjutkan dengan materi administrasi sistem linux dengan menambah sambungan printer, menambah dan menghapus aplikasi, mengelola user/pengguna, upgrade sistem dan update aplikasi dan dilanjutkan dengan mengenal openoffice, dimulai dari word processor, spreadsheet dan presentation. dalam pembahasan materi juga tidak mengalami banyak kendala karena menu pada openoffice tidak jauh beda dengan perangkat lunak yang sudah mereka gunakan sebelumnya, hanya ada beberapa menu yang belum familiar buat peserta seperti mengubah ukuran margin dari inchi ke cm, mengubah huruf menjadi superscript dan subscript, menggabungkan object drawing dengan group dan ungroup, membuat tabel dan menghitung dengan menggunakan rumus pada openoffice wordprocessor, pada spreadsheet juga tidak banyak masalah karena rumus yang digunakan pada spreadsheet juga sama dengan perangkat lunak yang sudah mereka gunakan sebelumnya. Materi pada spreadsheet dijelaskan sampai bagaimana cara membuat grafik. Karena yang banyak dibutuhkan mereka adalah grafik untuk statistik. Sedangkan pada materi presentation peserta diajarkan bagaimana cara membuat presentasi bagaimana cara memasukkan gambar sebagai background slide, cara memasukan sound pada slide, animasi pada slide dan tampilan slide yang akan ditampilkan.
Hari Kamis, 30 September 2010 pelatihan dimulai jam 09.00 WIB, dihari terakhir ini digunakan untuk evaluasi kegiatan pelatihan dari tiap materi. peserta diberi kesempatan untuk bertanya dan mengisi quetioner.
Masalah yang dihadapi pada saat pelaksanaan pelatihan adalah pada hari kedua dan seterusnya tidak menggunakan LCD karena LCD yang ada tiba-tiba tidak bisa digunakan, dan diatasi dengan cara asistensi ke tiap peserta, pada penyambungan printer HP Laserjet 1000 series harus di download terlebih dahulu path-nya, hardware wifi broadcom 4321 yang tidak langsung terdeteksi oleh linux , ada pula koneksi modem Telering Globe Trotter pada debian squeeze tidak bisa terdeteksi, hardware touchpad pada netbook focus yang dengan menggunakan debian squeeze tidak dapat berfungsi dan koneksi internet disana yang sangat lama.
Dari semua masalah yang dihadapi, untuk printer dan wifi broadcom 4321 sudah teratasi dengan baik.
Tanggal 6 Oktober 2010 berangkat menuju pekalongan, dari bandara Soetta mendarat di bandara A. Yani Semarang sekitar jam 12.00 WIB, perjalanan dilanjutkan menggunakan travel, kemudian berhenti sejenak untuk makan siang, tiba di Hotel Nirwana jam 16.00 WIB, istirahat sejenak kemudian kita dijemput oleh salah satu pegawai BAPERMAS (Badan Pemberdayaan Masyarakat) menuju lokasi untuk melihat lab komputer yang akan digunakan TOT, pelatihan dilaksanakan di SMK Negeri 2 Pekalongan dengan alamat Jl. Perintis Kemerdekaan no. 29, di sekolah tersebut terdapat 2 lab komputer dengan kapasitas yang satunya 36 orang dan yang satunya lagi 15 orang, dan diputuskan menggunakan lab dengan kapasitas 36 orang karena pesertanya 40 orang jadi jumlah komputernya ditambah menjadi 40 komputer. Sehingga jika salah satu fasilitator sedang menerangkan fasilitator yang lainnya mendampingi peserta TOT. 
Nirwana yang dihadiri oleh 40 orang peserta, serta dihadiri oleh asisten deputi dari KPP dan PA, SEKDA yang mewakili walikota Pekalongan, KA. BPMP KB dan KP, fasilitator dan ibu-ibu perwakilan dari kelurahan dan kecamatan, acara diawali dengan sambutan dari asisten deputi KPP dan PA, kemudian dilanjutkan sambutan oleh walikota Pekalongan yang dibacakan oleh SEKDA walikota Pekalongan, kemudian coffe break dan dilanjutkan pemaparan materi pengantar umum oleh fasilitator 1 (Martha) dan materi internet secara umum oleh fasilitator 2 (Dewi), kemudian istirahat makan siang dan acara dilanjutkan dengan pindah lo
kasi di SMK Negeri 2 Pekalongan dengan materi pengenalan menu desktop linux oleh fasilitator 3 (indah) dan dilanjutkan dengan materi aplikasi perkantoran yaitu openofficce.org word processor dan spreadsheet oleh fasilitator 4 (Nurlina). Karena materi mengenai word processor yang disampaikan begitu banyak maka materi spreadsheet-nya dilanjutkan esok hari.
